KKN-T Pringgading : Menemukan Potensi Masyarakat Melalui Demonstrasi Touge

Universitas Alma Ata, sebagai lembaga pendidikan tinggi, selalu berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat Salah satu bentuk nyata dari komitmen tersebut adalah melalui program Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) yang dilaksanakan oleh mahasiswa. Universitas Alma Ata melalui program Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) terus berusaha untuk menjalin keterlibatan aktif dengan masyarakat. Kali ini, mahasiswa KKN-T Universitas Alma Ata kelompok 6 memilih pendekatan yang unik dan dinamis untuk mengeksplorasi potensi masyarakat setempat dengan melibatkan mereka dalam Demonstrasi Touge, menciptakan pengalaman kolaboratif yang membangkitkan semangat masyarakat di Padaukuhan Pringgading.

Pelaksanaan demonstrasi touge pada hari rabu (21/2/2024) mahasiswa KKN-T Univeritasa Alma Ata kelompok 6 melakukan penyuluhan serta praktek langsung untuk melakukan demonstrasi tauge yang dihadiri oleh masyarakat setempat padukuhan pringgading, mahasiswa KKN-T hanya memanfaatkan 2 alat saja sebagai media tanamnya yaitu kain flanel dan ceting, yang mana kain flanel sebagai media tanam tumbuhnya akar kacang ijo serta ceting digunakan sebagai wadahnya. Kegiatan ini didampingi langsung oleh mahasiswa yang sedang melaksankan KKN-T di sana yaitu saudara Tedi Afriyanto mahasiswa aktif prodi manajemen angkatan tahun 2020 dengan pengalaman dan keterampilannya yang pernah ia lakukan sendiri dan berhasil hingga panen tougenya. Dari kegiatan tersebut tumbuhlah rasa antusisme dari masyarakat di Padukuhan Pringgading. Acara ini menjadi wadah bagi masyarakat dan mahasiswa KKN-T untuk menggali potensi yang dimiliki masyarakat Padukuhan Pringgading, tidak menuntut kemungkinan ini merupakan sebuah tantangan bagi mahasiswa KKN-T untuk menggali potensi masyarakat melalui prakatek demonstrasi taouge ini serta harus selalu mendukung dan mendampingi selama penumbuhan kacang ijo yang digunakan.

Demonstrasi Touge memberikan manfaat bagi masyarakat setempat untuk merasakan kebanggaan dan kepercayaan diri melalui ekspresi bakat mereka. Ini dapat menjadi landasan untuk pengembangan keterampilan dan bakat lebih lanjut. Tidak hanya itu acara ini memberikan dorongan pada pertumbuhan ekonomi lokal yang mana masyarakat dapat membuat kembali tauge secara mandiri setelah dilakukan demonstrasi ini ataupun mau membuat usaha dalam  partai besar untuk mendukung usaha kecil, dan menciptakan siklus ekonomi yang berkelanjutan.

Serta demonstrasi touge menciptakan atmosfer positif dan kebersamaan di antara masyarakat setempat. Ini memperkuat ikatan sosial dan membangun semangat kolaborasi di Padaukuhan Pringgading. Salah satu manfaat yang dirassakan oleh Ibu Neneng salah satu masyarakat Padukuhan Pringgading “Alhamdulillah penanaman taugenya jadi,Trimakasih ilmunya mas mba KKN,ini pengalaman pertama nanem toge,Alhamdulillah berhasil ok,trimakasih besok-besok ga beli toge lagi” (23/2/2024).

Demonstrasi Touge yang diinisiasi oleh mahasiswa KKN-T Universitas Alma Ata membuktikan bahwa potensi masyarakat dapat ditemukan di berbagai bidang. Dengan melibatkan masyarakat dalam kegiatan yang menyenangkan dan membangkitkan semangat, kita tidak hanya merayakan bakat individu tetapi juga memupuk rasa kebersamaan. Semoga inisiatif ini menjadi inspirasi bagi komunitas lain untuk menggali potensi lokal mereka dengan cara yang kreatif dan melibatkan semua lapisan masyarakat.